Cara Mengurus ATM BRI Hilang cukup mudah ternyata apabila sudah tahu dari awal langkah-langkahnya. Dalam hidup, Anda pasti pernah merasakan moment yang membuat panik dan cemas. Seperti membuat kesalahan besar di kantor, berbohong, atau menghilangkan kartu ATM.
Wah pasti deg-deg an sekali saat tau ada barang berharga raib. Namun jangan khawatir setiap masalah pasti ada solusinya, seperti halnya cara urus ATM BRI hilang. Dalam keadaan seperti ini tentu anda tidak boleh panik dulu , sebab kalau sudah panik tidak memberikan pencerahan malah semakin runyam,
Jadi meski saldo dari atm tersebut sangat banyak masih ada pencegahannya agar tetap aman. Tanpa harus secara langsung datang ke cabang bri terdekat. Terlebih lagi kini sudah berubah zaman menjadi lebih modern. Tentunya ada berbagai cara mudah seperti melalui sistem online atau telpon cs.
Mau Pinjam Uang Jaminan BPKP? 4 Cara Pinjam Uang Di Bank BRI Jaminan BPKB Motor[ MUDAH]
Cara Blokir ATM BRI yang Hilang
Dengan banyaknya persebaran kantor cabangnya, berbagai masalah dari nasabah pasti ada solusinya. Seperti terblokir, patah, ganti tingkat, menambah tabungan,tertelan mesin atm, bahkan saat kartu ATM hilang. Ikuti langkah-langkah dibawah ini agar bisa mengembalikan ATM BRI Anda yang hilang.
1. Pemblokiran ATM BRI Yang Hilang
Tindakan pemblokiran sangat penting dilakukan saat Anda menyadari bahwa kartu ATM Anda hilang di malam hari, Pagi buta, atau saat kantor cabang sedang tutup. cara memblokir atm bri hilang dapat di lakukan dengan 2 meode, Nah cara ini mengamankan saldo atm apabila jatuh ketangan orang yang tidak bertanggung jawab dan bisa disalah gunakan. berikut caranya.
- Hubungi nomor BRI call center 14017
- Atau nomor cadangan (021)1500017)
- Siapkan pulsa yang cukup
- Siapkan data-data Anda
- KTP
- Buku Rekening
- KK (nama ibu kandung)
- Perkiraan saldo terakhir
- Dan teller akan segera menindaklanjuti
Ketika call center sudah mengkonfirmasi kepemilikan atm anda, Maka pihak bank akan secara langsung mematikannya guna sampai ada konfirmasi lebih lanjut. Perlu diperhatikan bahwa tindakan pemblokiran ATM sama dengan tidak bisa melakukan transaksi melalui rekening itu. Artinya tidak bisa transfer dana, tarik tuna, dan setor tunai. Demikian pula dengan fasilitas mobile banking yang tidak bisa digunakan.
Udah Tau? 6 Syarat Pinjaman BRI Tanpa Jaminan
2. Cara Memblokir Atm BRI Hilang Lewat BRI Mobile
Selain harus menelpon call center secara langsung, bisa memanfaatkan fitur disable yang ada pada layanan m banking melalui aplikasi bri mobile, Dengan syarat kalau anda sudah terdaftar ke produk layanan tersebut. Berikut adalah panduan untuk melakukan blokir melalui BRI mobile.
- Buka link https://ib.bri.co.id/ atau bri mobile
- Kemudian tekan menu pelayanan nasabah
- Pilih disable kartu
- Saat kartu ditemukan enable kan kembali
Sebagaimana yang penulis jelaskan di bagian sebelumnya, rekening yang terblokir tidak bisa lagi digunakan. Panduan di atas juga sudah mengatakan bahwa nasabah perlu mengaktifkan atau enable sistem ketika sudah menemukan kartu ATM yang hilang. Proses pengaktifan kembali itu bisa Anda lakukan sendiri atau melalui customer service di kantor cabang BRI.
Syarat Mengurus ATM BRI Hilang
Setelah kartu dipastikan terblokir barulah Anda bisa mengurus persyaratannya di kantor cabang terdekat. Harus datang ke tempat, tidak bisa melalui online karena akan dibuatkan PIN member baru oleh teller. Biasanya hal-hal yang harus dibawa antara lain sebagai berikut:
1. Membawa Identitas Diri KTP/SIM
Identitas diri ini sangat penting untuk dibawa ketika mau mengurus ATM yang hilang, Pasalnya KTP akan menjadi validasi keabsahan pemilik rekening. Jika tidak ada Ktp Bisa membawa SIM, atau Paspor Untuk warga Negara Asing. Dokumen bisa berupa asli atau fotokopi, yang terpenting adalah isi datanya.
KTP nya pun harus atas nama si pemilik rekening dan prosedur ini tidak bisa diwakilkan. Jadi pemilik ATM BRI itu sendiri yang harus datang langsung ke kantor cabang. Ada pula rangkaian dokumen lainnya yang harus Anda bawa. Misalnya seperti buku tabungan dan atau surat kehilangan.
2. Buku Tabungan
Hal penting kedua Yang wajib kalian bawa nih, Selama ada Buku tabungan untuk mengurus ATM BRI Yang hilang tidak perlu lagi datang ke polisi meminta surat kehilangan. Beda halnya dengan dulu yang di wajibkan datang membawa surat kehilangan.
Kecuali Buku Tabungan juga Hilang, Maka Wajib membawa surat Kehilangan dari polisi, Jadi jangan sampai hilang yah. Maka dari itu penting sekali untuk menjaga dokumen penting seperti ini selalu aman. Alangkah baiknya menyimpan buku tabungan di lemari atau brankas dan tidak selalu Anda bawa pergi.
3. Surat Kehilangan dari Kepolisian
ATM dan buku tabungan yang hilang harus memiliki surat keterangan kehilangan. Cara mengurusnya pun mudah, cukup datang ke kantor polisi terdekat dan sampaikan keinginan ingin membuat surat kehilangan. Dalam tahap ini, nasabah yang kehilangan tidak mengeluarkan biaya pembuatan surat.
Selama pembuatan surat kehilangan, nasabah perlu menyampaikan informasi tentang waktu kehilangan dan lokasi. Untuk pemilihan kantor polisinya sendiri bisa dekat dengan rumah atau lokasi kehilangan. Jangan lupa untuk fotokopi surat dan minta legalisir sebagai dokumen cadangan yang sah.
4. Sejumlah Uang Untuk Mengganti Kartu ATM yang Baru
Pembuatan kartu ATM BRI yang baru membutuhkan sejumlah biaya namun tetap terjangkau. Ini hanya biaya untuk mengganti kartu, bukan endapan saldo. Biasanya berkisar antara 7500 – 15000 per kartu tergantung kebijakan yang berlaku.
Pada saat penggantian kartu ATM, customer service dan teller juga akan membuatkan pin yang baru. Setelah ini pun nasabah bisa kembali mengakses rekening mereka, baik itu secara online lewat BRI mobile atau di mesin ATM. jangan lupa untuk mengecek aktivitas mutasi selama masa hilang, apakah saldo berkuran atau tidak.
Tau Bunga Pinjaman Itu Penting Loh! 5 Bunga Pinjaman Bank BRI Terbaru
Cara Mengurus ATM BRI Hilang Di Bank
Jika semua langkah awal diatas sudah diterapkan dengan benar maka selanjutnya anda harus mengurus secara langsung kartu atm bri yang hilang tersebut. Nah perihal mengurus kehilangan kartu atm ternyata dapat diwakilkan dengan syarat membawa surat kuasa dengan tanda tangan pemilik atm bri.
Namun surat kuasa ini sendiri memiliki peraturan atau syaratnya. Di sisi lain, penggunaan surat kuasa bisa tidak berlaku di beberapa cabang demi keamanan nasabah. Akan tetapi kalau tidak bisa atau belum pernah membuat surat kuasa sebaiknya anda mengurusnya sendiri. berikut caranya:
- Datang ke kantor bank bri Terdekat
- Jika ada satpam katakan ingin mengurus atm hilang
- Ambil formulir antrian dan isikan data diri anda
- Tunggu Di panggil customer service
- Utarakan Perihal kehilangan atm
- Nanti akan diminta persyaratan tadi
- Tunggu diproses Cs bank
- Jika sudah , anda akan dapat atm baru
- Selesai
Itulah cara untuk mengurus ATM BRI yang hilang di kantor cabang terdekat. Nasabah bisa mulai mengurus kendala ini pada jam kantor atau jam buka cabang. Biasanya kantor cabang BRI akan buka dan siap melayani mulai jam 8.00 – 15.00. Namun bisa juga terdapat perbedaan pada hari tertentu seperti hari raya atau libur.
Cara Praktis Nih ! 6 Cara Cek Saldo BRI Lewat SMS/M Banking Hp
Sebelum mendapatkan kartu atm baru anda akan dimintai memasukan pin baru sebagaimana membuat atm baru Dimana nantinya untuk dipergunakan sebagai atm baru anda. Biasanya akan kena biaya penggantian atm sebesar Rp. 10.000 hingga Rp 20.00 tergantung dari jenis kartu atm nasabah.
Hindari Kehilangan Kartu ATM dengan Cara Ini
Kasus kehilangan kartu ATM adalah hal yang biasa di kalangan perbankan. Penyebabnya bisa dengan banyak hal, mulai dari lupa letak terakhir, tidak sengaja jatuh, atau bahkan mengalami musibah pencurian dompet. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk meminimalisir kehilangan ATM BRI, berikut ulasannya.
1. Simpan Kartu ATM di Tempat yang Aman
Penyimpanan kartu ATM adalah hal yang krusial atau penting. Nasabah harus menyimpannya di tempat paling aman dan terhindar dari orang umum. Biasanya orang akan mengandalkan dompet, namun ada pula yang memiliki dompet khusus kartu. Artinya terpisah dari dompet dan meminimalisir kehilangan karena pencopetan.
Nasabah juga bisa menyimpannya di lemari dan tidak membawa pergi kecuali membutuhkanya. Sebagai gantinya, Anda bisa membawa uang cash atau mengakses rekening melalui BRI Mobile. Melalui cara ini maka keberadaan kartu ATM bisa lebih aman dan terhindar dari kehilangan.
2. Selalu Cek Kartu ATM di Dompet Setelah Menggunakan di Mesin ATM
Walaupun kini sudah beralih ke masa dan teknologi digital, namun mesin ATM masih dibutuhkan. Misalnya untuk tarik tunai, setor tunai, dan tentunya transfer dana. Ketika nasabah telah selesai menggunakan mesin ATM maka jangan lupa untuk senantiasa mengecek keberadaan kartu di dompet.
Nasabah jua bisa mengecek area sekitar mesin, apakah ada kartu atau barang milik Anda yang tercecer. Kebanyakan kasusu kehilangan berawal dari mereka yang lupa membawa pulang atau meletakkan kartu secara asal di dalam bilik mesin. Maka dari itu selalu cek keberadaan kartu ATM di dompet setiap selesai bertransaksi.
3. Jangan Memberikannya Pada Orang Lain
Sebagian kecil orang menganggap bahwa memberikan kartu ATM pada orang lain bukan hal yang bahaya selagi mereka tidak mengetahui pinnya. Namun ketahuilah bahwa kartu ATM ini menyimpan 2 jenis nomor yang sebenarnya rahasia. Maka dari itu harus Anda simpan dan jangan berikan kepada siapapun.
Memberikan kartu ATM pada orang lain termasuk bahaya juga karena ia bisa saja melakukan pembajakan dengan cara yang tidak Anda ketahui. Berdasarkan hal itu penting bagi nasabah untuk senantiasa menjaga keamanan kartu ATM pribadinya masing-masing,
4. Jangan Mengeluarkannya di Sembarang Tempat
Terkadang seseorang melakukan aktivitas yang membutuhkan kartu ATM di luar rumah selain pada mesin ATM. Jika memang Anda membutuhkannya maka pastikan tidak mengeluarkan kartu itu di sembarang tempat. Misalnya di pinggir jalan, warung makan, atau tempat lain yang terlihat tidak aman.
Pasalnya kartu bisa saja hilang, jatuh, atau terselip dan tidak bisa kembali. Jika itu terjadi maka sama saja kartu hilang dan harus mengurus pembuatan kartu baru. Daripada perlu pergi ke bank bukankah lebih baik menjaga yang ada agar tidak hilang.
5. Tidak Memberikan Informasi Nomor dan Pin ATM
Penulis telah menjelaskan sebelumnya bahwa ATM menyimpan 2 nomor atau kode yang seharusnya menjadi rahasia. Demikian pula dengan pin ATM, sudah pasti tidak boleh Anda berikan pada orang lain.
Poin ini bertujuan untuk menghindari pembobolan ketika kartu ATM hilang. Selain itu juga berfungsi untuk menjaga isi rekening agar tetap aman.
Kurang lebih seperti itu langkah-langkah yang harus Anda lakukan, paling penting adalah jangan panik. Usahakan tetap tenang, Siapa tau hanya terselip atau lupa taruh saja. tapi saat benar-benar tidak ada. Lakukan hal-hal seperti diatas untuk Cara Mengurus ATM BRI hilang. Semoga berhasil.
Apabila masih kurang begitu jelas dengan urain diatas anda dapat mengajukan pertanyaan terkait kehilangan atm bri ke kolom komentar bawah dan jika mau buat atm baru bisa ikuti Ulasan Cara Buka Rekening BRI Online